Artikel Gereja

IBADAH RAYA 13 JUNI 2021

Firman Tuhan dalam ibadah Minggu 13 Juni ini dilayani oleh Pdt. Ade Nugraha, dimana Firman Tuhan yang ditaburkan berjudul: "Kuasailah Dirimu dan Jadilah Tenang.  Garis besar khotabnya adalag sbb:

1 Petrus 4 :

4:7 Kesudahan segala sesuatu sudah dekat Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah

tenang, supaya kamu dapat berdoa.

SOPHRONEO: Berpikiran Sehat- waras

Amsal 4 :

4:23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. 

Hati / pikiran seperti sumber mata air – yang memancarkan keruh atau bening,pahit ,manis atau tawar air yang mengalir.

1 Raja – 9: 1-4

9:1 Ketika Ahab memberitahukan kepada Izebel  segala yang dilakukan Elia dan perihal Elia membunuh semua nabi itu dengan pedang,  maka Izebel menyuruh seorang suruhan mengatakan kepada Elia: "Beginilah kiranya para allah menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika besok kira-kira pada waktu ini aku tidak membuat nyawamu sama seperti nyawa salah seorang dari mereka itu. " Maka takutlah ia, lalu bangkit dan pergi menyelamatkan nyawanya  ; dan setelah sampai ke Bersyeba yang termasuk wilayah Yehuda, ia meninggalkan bujangnya di sana. Tetapi ia sendiri masuk ke padang gurun sehari perjalanan jauhnya, lalu duduk di bawah sebuah pohon arar. Kemudian ia ingin mati, katanya: "Cukuplah itu! Sekarang, ya TUHAN, ambillah nyawaku  ,sebab aku ini tidak lebih baik dari pada nenek moyangku." 

 

Elia  Nabi

Nabi besar luar biasa yang juga mengalami juga masaa lemah, depresi hilang kekuatan-keyakinan

Permainan Pikiran

Pikiran yang salah akan melahirkan perasaan yang menipu/ manipulasi.

Dalam menghadapi situasi yang buruk-Pikiran buruk / negatif lebih bergaung- bergema.

Kita seperti meciptakan ancaman berat bagi kita sendiri melalui pikiran yang salah.

Menghukum diri sendiri dengan perasaan yang menipu.

 

1 Raja – 19 : 5-18

19:5 Sesudah itu ia berbaring dan tidur  di bawah pohon arar itu. Tetapi tiba-tiba seorang malaikat  menyentuh dia serta berkata kepadanya: "Bangunlah, makanlah!"  Ketika ia melihat sekitarnya, maka pada sebelah kepalanya ada roti bakar, dan sebuah kendi berisi air. Lalu ia makan dan minum, kemudian berbaring pula. Tetapi malaikat TUHAN datang untuk kedua kalinya dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak, perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu."  Maka bangunlah ia, lalu makan dan minum, dan oleh kekuatan makanan itu ia berjalan empat puluh  hari empat puluh malam lamanya sampai ke gunung Allah, yakni gunung Horeb. Di sana masuklah ia ke dalam sebuah gua  dan bermalam di situ. Maka firman TUHAN datang kepadanya, demikian: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia? " Jawabnya: "Aku bekerja segiat-giatnya bagi TUHAN, Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup  dan mereka ingin mencabut nyawaku." 

Lalu firman-Nya: "Keluarlah dan berdiri di atas gunung  itu di hadapan TUHAN!" Maka TUHAN lalu !   Angin besar dan kuat, yang membelah gunung-gunung dan memecahkan bukit-bukit batu, mendahului TUHAN. Tetapi tidak ada TUHAN dalam angin itu. Dan sesudah angin itu datanglah gempa. Tetapi tidak ada TUHAN dalam gempa itu.  Dan sesudah gempa itu datanglah api.  Tetapi tidak ada TUHAN dalam api itu. Dan sesudah api itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa.  Segera sesudah Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya, lalu pergi ke luar dan berdiri di pintu gua itu. Maka datanglah suara kepadanya yang berbunyi: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?" Jawabnya: "Aku bekerja segiat-giatnya bagi TUHAN, Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup, dan mereka ingin mencabut nyawaku." Firman TUHAN kepadanya: "Pergilah, kembalilah ke jalanmu, melalui padang gurun ke Damsyik, dan setelah engkau sampai, engkau harus mengurapi Hazael menjadi raja atas Aram.

 19:16 Juga Yehu, cucu Nimsi, haruslah kauurapi  menjadi raja atas Israel, dan Elisa bin Safat, dari Abel-Mehola,  harus kauurapi menjadi nabi menggantikan engkau. Maka siapa yang terluput dari pedang Hazael  akan dibunuh oleh Yehu; dan siapa yang terluput dari pedang Yehu akan dibunuh oleh Elisa. Tetapi Aku akan meninggalkan tujuh ribu orang di Israel  yakni semua orang yang tidak sujud menyembah Baal dan yang mulutnya tidak mencium dia."

 

Perjalanan 2 Gunung  :

Karmel dan Horeb

Masing masing Gunung memiliki Pesan

Masing masing masalah ada tujuan

SELESAIKAN JANGAN BERHENTI – MENYERAH –

Kita akan melihat Rencana & Tujuan Pekerjaan TUHAN dinyatakan.

 

Penyelesaian Firman Tuhan dalam menghadapi Masalah

1.Identifikasi Pengenalan:

-          Masalah

-          Siapa Saya

-          Siapa yang menciptakan Saya

2. Siapa yang hendak kita senangkan.

3.   Fokus – Konsentrasi

4.   Berkomunitas yang baik

5.   Rekreasi

6.   Berdoa : Lukas 21 : 36 – Mazmur 62 : 2 Hanya dekat Allah saja aku tenang

7.   Serahkan pada Tuhan : Mat 11 : 28-30

 

Yesaya

32:17 Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya. 

Yohanes 8

8:31 Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku kamu benar-benar adalah murid-Ku 

8:32 dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu ." 

Related Posts