Artikel Gereja

GARIS BESAR KHOTBAH, 01 MEI 2022

LIVING WATER

 

Air merupakan salah satu kebutuhan pokok yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia dan semua mahluk hidup.

Air merupakan salah satuunsur alam  penting untuk keberlangsungan  hidup manusia.
Lebih dari kebutuhaan hidup, sekitar tiga per empat bagian dari tubuh manusia terdiri dari air. Bahkan, manusia disebut tidak dapat bertahan hidup lebih dari 4-5 hari tanpa minum air.

Sementara itu, volume air dalam tubuh manusia rata-rata 65% dari total berat badannya dan volume tersebut sangat bervariasi pada masing-masing orang.

Beberapa organ tubuh manusia yang mengandung banyak air, antara lain, otak (74,5%), tulang (22%), ginjal (82%), otot (75,6 %), dan darah (83%).

 

Manusia sebagai mahluk hidup tidak dapat bertahan hidup tanpa air dan bergantung pada keberadaan air. Tanpa air yang cukup akan mengalami gangguan dan masalah sakit yang serius.

 

Dunia tanpa kesedian air yang cukup akan terjadi krisis kekeringan yang akhirnya akan membuat kelaparan dan ancaman serius bagi kelangsungan hidup semua mahluk hidup.

Air menjadi satu kebutuhan vital yang tak tergantikan sehinggaa air digambarkan sebagai symbol kehidupan. Artinya dimana ada air disitu ada kehidupan dan sebaliknya.

Para Ilmuwan mengadakan penelitan keluar angkasa ( Planet Mars ) untuk meneliti adakah kemungkinan- peluang planet itu jadi tempat tinggal untk manusia seperti Bumi, maka hal pertama yang diteliti oleh para ilmuwan adalah adakah unsur air disana.

 

Air adalah kehidupan- tanpa air tidak ada kehidupan.

 

Sejalan dengan ilmu pengetahuan, Alkitab menyatakan bahwa air adalah sumber alam yang memberikan kehidupan.

 

Mazmur 1 : 3 menyatakan sebuah pohon yang tidk layu daunnya daan berbuah pada musimnya dan ini dikaitkan dengan kehidupan manusia yang diberkati Tuhan yang berbuah dalam hidupnya.

 

“Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.”

 

Apa makna Air dalam kehidupan orang percaya ?

Yesus ketika berjumpa dengan seorang perempuan Samaria yang menimba air di sumur Yakub di Sikhar, Samaria menawarkan “AIR HIDUP” yang berbeda dari air sumur Yakub.

 

Yohanes 4 : 13 -14

Jawab Yesus kepadanya: ”Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi,tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal.”


Yesus menawarkan kepada perempuan Samaria, Air Hidup yang merupakan mata air yang terus memancar tak pernah kering,dan ini ada tinggal didalam diri kita, artinya Air Hidup ini adalah air yang akan memberikan kesegaran setiap waktu bukan penawar dahaga yang sementara, yang membuat kita tetap haus.

 

Perempuan Samaria merupakan gambaran kita yang mungkin hari ini mengalami kekeringan, pergumulan berat, dahaga yang seperti tiada penawarnya, mencari kepuasan jiwa namun tidak menemukan, apa yang dicari sebagai pelipur, sebagai hiburan hanya menjadi obat pelipur sementara

 

Yesus menawarkan kepada kita untuk minum Air Hidup.

“Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum !”  ( Yoh 7 ; 37b )

 

Bagaimana kita beroleh AIR HIDUP ?

-       Datang pada Yesus tinggal dalam persekutuan dengan-Nya

-       Membaca dan melakukan Firman Tuhan

-       Berdoa dan meminta pimpinan Roh Kudus

 

Kiranya Air Hidup yang memulihkan perempuan Samaria dari hidup yang kering ,menderita dan mengubahkan hidupnya menjaadi luar biasa juga mengubahkan kita semua.

Tuhan memberkati.

 



Related Posts